
Pj. Gubernur Bali: Kebanggaan Bagi Masyarakat Bali
Jakarta, insertbali.com – Bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan 10 November, seorang tokoh Bali, Alm. Ida Dewa Agung Jambe memperoleh Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional Tahun 2023 dari Presiden RI Ir. Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Jumat (Sukra Kliwon, Bala) 10 Nopember 2023.
Alm. Ida Dewa Agung Jambe yang pada masanya merupakan Raja Klungkung mendapat anugrah gelar Pahlawan Nasional berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 115/TK/Tahun 2023 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional di Jakarta, pada tanggal 6 November 2023.
Penganugerahan gelar tersebut di terima oleh Ida Dalem Semara Putra, yang merupakan ahli waris Alm. Ida Dewa Agung Jambe. Dan turut mendampingi Penjabat (Pj.) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya. “Kami selaku Pemerintah Provinsi Bali dan mewakili segenap masyarakat Bali mengucapkan terimakasih atas penganugerahan gelar Pahlawan Nasional ini. Tentunya penganugerahan ini menjadi satu kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Bali, di saat tokoh yang benar – benar berjasa terhadap tanah kelahiran kita (Bali) mendapat pengakuan oleh Negara. Semoga ke depan ini menjadi motivasi bagi kita dan generasi-generasi muda penerus Bali, untuk terus berbuat yang lebih baik untuk kemajuan Bali,” ungkap S. M. Mahendra Jaya seusai acara.
Baca juga: Maknai Hari Pahlawan, Sekda Dewa Indra Ajak Masyarakat Teladani Nilai Nilai Kepahlawanan
Berdasarkan kutipan Keppres Nomor 115/TK/Tahun 2023 yang dibacakan oleh Sesmilpres Laksamana Muda TNI Hersan, gelar Pahlawan Nasional dianugerahkan “sebagai penghargaan dan penghormatan yang tinggi atas jasa-jasanya yang luar biasa, yang semasa hidupnya pernah memimpin dan melakukan perjuangan bersenjata atau perjuangan politik atau perjuangan dalam bidang lain untuk mencapai, merebut, mempertahankan, dan mengisi kemerdekaan, serta mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa”.
Selain Itu, penetapan Alm. Ida Dewa Agung Jambe sebagai Pahlawan Nasional bersamaan dengan 5 tokoh daerah lainnya, yakni : 1. Almarhum Bataha Santiago, tokoh dari Provinsi Sulawesi Utara; 2. Almarhum Mohammad Tabrani, tokoh dari Provinsi Jawa Timur; 3. Almarhumah Ratu Kalinyamat, tokoh dari Provinsi Jawa Tengah; 4. Almarhum K.H. Abdul Chalim, tokoh Provinsi dari Jawa Barat; dan 5. Almarhum K.H. Ahmad Hanafiah, tokoh dari Provinsi Lampung.
Alm. Ida Dewa Agung Jambe gugur saat perang puputan melawan Belanda pada 28 April 1908. Peristiwa itu di kenal sebagai Hari Puputan Klungkung dan menjadi Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Semarapura.
Baca Juga: Tiba di Bali, Piagam Gelar Pahlawan Nasional Ida Dewa Agung Jambe Disambut Pj Gubernur Mahendra Jaya
Penganugerahan ini menjadikan gelar Pahlawan Nasional kedelapan untuk tokoh – tokoh Bali. Setelah sebelumnya anugerah gelar serupa untuk tujuh tokoh lainnya yakni Untung Surapati; Ida I Dewa Agung Istri Kanya; I Gusti Ngurah Made Agung; I Gusti Ngurah Rai; I Gusti Ketut Pudja; I Gusti Ketut Jelantik; serta Dr. Ida Anak Agung Gde Agung.
Turut hadir dalam Acara penganugerahan antara lain, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.