PKB 2025 Siap Digelar, Menteri Kebudayaan Fadli Zon Akan Membuka Resmi Ajang Budaya Terbesar di Bali

 DENPASAR – Teka-teki siapa pejabat negara yang akan membuka Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-47 tahun 2025 akhirnya terjawab. Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah mendisposisikan Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon, untuk membuka secara resmi perhelatan budaya terbesar di Pulau Dewata tersebut.PKB 2025 akan mengusung tema “Jagad Kerthi, Loka Hita Samudaya” yang menggambarkan semangat pelestarian alam semesta demi kemaslahatan bersama. Tema ini sejalan dengan visi pembangunan budaya Bali berbasis nilai kearifan lokal dan semesta.

Pembukaan Resmi Pesta Kesenian Bali 2025 di Dua Titik

Kepastian ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, Prof. Dr. Gede Arya Sugiarta. Pada Senin (16/6) di Kantor Disbud Bali. Menurutnya, Menteri Kebudayaan akan hadir langsung bersama Gubernur Bali Wayan Koster, Ketua DPRD Bali, dan sejumlah menteri lainnya dalam dua momen penting. Sabtu, 21 Juni 2025 (Pagi) – Menteri Fadli Zon dijadwalkan akan melepas Pawai PKB ke-47 yang dipusatkan di depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Renon, Denpasar. Sabtu malam, pukul 20.00 WITA – Menteri Kebudayaan akan membuka secara resmi PKB 2025 di panggung megah Gedung Terbuka Ardha Candra, Taman Budaya Provinsi Bali (Art Center Denpasar). Sejumlah menteri juga turut diundang untuk menghadiri pembukaan PKB tahun ini, di antaranya Menteri Sekretaris Negara, Menteri Dalam Negeri, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta wakil-wakilnya.

Lebih dari 20 Ribu Seniman, 517 Sekaa Seni Tampil di Pesta Kesenian Bali 2025

PKB ke-47 kali ini akan melibatkan 20.089 seniman dari 517 kelompok seni (sekaa) yang berasal dari seluruh kabupaten/kota se-Bali. Ini merupakan jumlah partisipan terbanyak sepanjang sejarah pelaksanaan PKB. Tak hanya menampilkan kekayaan seni Bali, PKB 2025 juga akan diramaikan oleh partisipan luar daerah dan luar negeri. Tercatat, sebanyak 5 kelompok seni dari luar negeri seperti India dan Kanada, serta 14 peserta dari luar Bali, akan memeriahkan panggung budaya ini.

Parade Busana Adat Bali, Sorot Keunikan Tiap Daerah

Salah satu atraksi budaya baru yang ditampilkan dalam PKB tahun ini adalah parade busana adat khas Bali. Tiap kabupaten dan kota di Bali akan menampilkan kekhasan busana mereka yang mencerminkan identitas lokal dalam konteks adat dan keagamaan. “PKB bukan hanya sebagai ajang pelestarian budaya, tetapi juga sebagai penguatan identitas, pemajuan kebudayaan daerah. Serta wadah fungsionalisasi budaya Bali dalam kehidupan kekinian,” ujar Prof. Arya Sugiarta, yang juga mantan Rektor ISI Denpasar.

Persiapan Matang Jelang Hari H

Panitia telah menyebarkan undangan sejak 11 Juni 2025. Dan kini tengah merampungkan pembangunan panggung kehormatan pawai serta tribun penonton di Renon. Persiapan teknis dan artistik di seluruh venue juga hampir rampung, guna menyambut ribuan penonton lokal, nasional, dan internasional.

Wagub Bali Nyoman Giri Prasta Buka Turnamen Sepak Bola Bima Nata Cup II

Shares: