Budayawan Goenawan Mohamad : Prabowo Tak Paham Desa Dan Arus Digitalisasi

JAKARTA, insertbali.com – Budayawan Goenawan Mohamad blak-blakan mengungkapkan bahwa Prabowo Subianto tidak memahami persoalan urgen di Republik ini. Dengan kelemahan itu, Prabowo menurut jurnalis senior itu justru berpotensi meruntuhkan tatanan yang sudah terbangun oleh Presiden Jokowi.

Persoalan pertama yang menurut Goenawan Mohammad Prabowo tidak kuasai adalah seluk beluk desa. Yang kedua, kata dia, Prabowo sama sekali tidak memahami dunia digital.”Yang mencemaskan dari Prabowo bukan buku hitam masa lalunya. Tapi ketidak-siapannya menghadapi zaman baru Indonesia, ketika desa-desa Indonesia harus menghadapi disrupsi teknologi,” ujar Goenawan, Sabtu (23/9/2023).

Goenawan Mohamad juga menegaskan bagaimana mungkin seseorang ingin membangun Indonesia, jika dia tidak memahami secara detil kondisi yang ada di bawah. “Kesan saya kuat, Prabowo tak mengenal masyarakat desa di bawah, dan dia belum paham seluk-beluk arus digitalisasi,” lanjutnya. Menurutnya, Indonesia kini jauh lebih baik dan lebih canggih. “Indonesia yang dibangun Jokowi lebih canggih,” paparnya.

Di satu sisi, Goenawan mengapresiasi gagasan dan program bakal calon presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo dalam beberapa kesempatan. Misalnya di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, politikus berambut putih itu secara tegas akan membasmi korupsi dengan menguatkan KPK.“Di forum UGM kemarin, Ganjar mengatakan cukup jelas, dia akan memperkuat KPK kalau kelak jadi presiden,” ujar dia.

Di balik sikap tegasnya, Ganjar tetap mampu membawakan dirinya sebagai seorang pemimpin hang dekat dengan rakyat. Itu terlihat dari gaya komunikasinya. Saat dialog di Universitas Indonesia, pertanyaan-pertanyaan dari dosen dan mahasiswa terjawab dengan jelas, tegas, tersusun, dan tanpa berteriak. “Acaranya bermutu, paparan Ganjar juga. Tak berselemak peak, sistematis, terang dan praktis tanpa slogan. Kadang dengan humor, dan ini menunjukkan mutu seorang). Dan intonasinya juga ramah,” tandasnya…

Shares: