Rakernas PDIP ke 4, Wayan Koster Bacakan Naskah “Dedication of Life”

Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali, DR. Ir. Wayan Koster, M.M mendapat kehormatan dari DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk membacakan naskah “Dedication of Life” pada Rakernas ke-4 PDI Perjuangan di Jakarta International Expo, pada rahina Purnama Kapat, Jumat 29 September 2023 – 1 Oktober 2023.

Jakarta, insertbali.com – Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali, DR. Ir. Wayan Koster, M.M mendapat kehormatan dari DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk membacakan naskah “Dedication of Life” pada Rakernas ke-4 PDI Perjuangan di Jakarta International Expo, pada rahina Purnama Kapat, Jumat 29 September 2023 – 1 Oktober 2023.

Rakernas ke-4 PDI Perjuangan yang bertema “Kedaulatan Pangan untuk Kesejahteraan Rakyat” hadir pula Ketua Umum PDI Perjuangan sekaligus Presiden ke-5 Republik Indonesia, Ibu Prof. Dr. (HC) Megawati Soekarnoputri, Presiden Republik Indonesia, Bapak Ir. Joko Widodo, Wakil Presiden Republik Indonesia, Bapak K.H Ma’ruf Amin, Ketua DPR RI, Ibu Puan Maharani, Calon Presiden Republik Indonesia, Bapak Ganjar Pranowo, Ketua DPP PDI Perjuangan, Bapak Muhammad Prananda Prabowo, Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, Menteri Kabinet Indonesia Maju, Plt. Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan, Muhamad Mardiono, Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo, Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang, hingga puluhan ribu kader PDI Perjuangan dari tiga pilar partai (eksekutif, struktural partai, dan legislatif).

Pengabdian Kepada Tuhan, Tanah Air dan Bangsa

Wayan Koster dari mimbar utama Rakernas ke-4 PDI Perjuangan membacakan “Dedication of Life” yang disusun oleh Presiden Pertama RI, Ir. Soekarno pada 10 September 1966 ini dengan penuh khidmat. Saat pembacaan “Dedication of Life” suasana Rakernas ke-4 PDI Perjuangan yang sebelumnya terdengar suara gemuruh seketika hening. Mereka meresapi setiap kata “Dedication of Life” yang Wayan Koster bacakan untuk mengajak masyarakat melakukan pengabdian kepada Tuhan, Tanah Air, dan Bangsa.

“Saya adalah manusia biasa. Saya des tidak sempurna. Sebagai manusia biasa Saya tidak luput dari kekurangan dan kesalahan. Hanya kebahagianku ialah dalam mengabdi kepada Tuhan, kepada Tanah Air, kepada Bangsa. Itulah dedication of life-ku. Jiwa pengabdian inilah yang menjadi falsafah hidupku, dan menghikmati serta menjadi bekal-hidup dalam seluruh gerak hidupku.

Tanpa jiwa pengabdian ini Saya bukan apa-apa. Akan tetapi dengan jiwa pengabdian ini, Saya merasakan hidupku bahagia,- dan manfaat. Soekarno, 10 September 1966,“ kata Wayan Koster yang membacakan Dedication of Life.

Pembacaan pidato “Dedication of Life” Bung Karno merupakan hal yang sakral dalam acara di PDI Perjuangan. Dengan Panji- Panji Kebesaran Partai mengawali prosesi, kemudian prosesi parade Paskibraka dengan membawa Bendera Merah Putih dan bendera PDI Perjuangan.

Selanjutnya, Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto bersama puluhan ribuan kader serempak menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mengheningkan cipta. Pembacaan Pancasila oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Jambi, Edi Purwanto, hingga menyanyikan hymne dan mars PDI Perjuangan dengan penuh semangat.

Shares: