Klungkung, InsertBali – Inovasi Reed Diffuser berbahan aktif rumput laut dari Desa Jungutbatu, Nusa Penida, berhasil meraih penghargaan terbaik dalam kategori Inovasi Teknologi Bidang Industri pada ajang Bali Swacita Nugraha Provinsi Bali 2025.
Kabar gembira ini disampaikan oleh Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Kabupaten Klungkung, I Ketut Budiarta, bersama sang inovator, I Nyoman Sudiatmika, kepada Bupati Klungkung I Made Satria di Kantor Bupati Klungkung, Kamis (14/8).
Reed Diffuser atau pengharum ruangan berbahan aktif rumput laut jenis Eucheuma Cottonii ini tidak hanya mengharumkan ruangan secara alami, tetapi juga ramah lingkungan, aman untuk kesehatan, membantu menjaga kelembapan udara, memiliki potensi sifat antibakteri alami, mendukung industri berkelanjutan, dan daya sebar aromanya lebih tahan lama.
Bupati Satria mengapresiasi capaian ini dan berharap prestasi tersebut dapat mengharumkan nama Kabupaten Klungkung di bidang inovasi. “Potensi yang ada, khususnya di Nusa Penida, harus terus digali dan dikembangkan untuk memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat,” ujarnya.
Rumput laut sendiri merupakan komoditas unggulan Nusa Lembongan dan Jungutbatu yang kini semakin berkembang, tidak hanya untuk pangan seperti agar-agar, tetapi juga untuk produk rumah tangga seperti pengharum ruangan berbahan alami.
