GIANYAR, InsertBali – Tim SAR gabungan berhasil evakuasi 4 POB (person on boat) yang sempat terombang-ambing di atas long boat yang alami mati mesin di Perairan Masceti, Gianyar, Sabtu (28/6) siang. Insiden ini terjadi saat keempat korban sedang dalam perjalanan membawa kapal yang baru dibeli dari Nusa Dua, Badung, menuju Gili Trawangan, Lombok.
Kapal sepanjang 7,5 meter berwarna putih dengan list merah itu mengalami gangguan mesin pada posisi koordinat 8°36’00.2″S 115°21’27.7″E. Meskipun sudah diupayakan untuk dinyalakan kembali, mesin tetap tidak berfungsi hingga kapal hanyut terbawa arus laut.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar menerima informasi kejadian pada pukul 14.15 Wita dan segera mengerahkan delapan personel dari Pelabuhan Benoa menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB) untuk melakukan pencarian.
“Setelah memperoleh laporan kapal mati mesin, kami langsung kerahkan tim ke lokasi,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya.
Pada pukul 16.30 Wita, tim berhasil mencapai lokasi target. Sekitar pukul 16.56 Wita, evakuasi keempat korban yang diketahui bernama Muldan (30), Iji (20), Jack (30), dan Sarjono (30) berhasil didilakukan dalam kondisi selamat.
Mereka kemudian dibawa ke Pantai Lebih, Gianyar, menggunakan speed boat Balawista Gianyar di bawah pengawasan tim SAR. Sementara itu, long boat yang mengalami kerusakan ditarik oleh nelayan setempat dan berhasil bersandar di Pantai Lebih pada pukul 17.01 Wita.
Dalam operasi SAR ini, unsur yang terlibat antara lain: Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, KSOP Benoa, VTS Benoa, Ditpolairud Polda Bali, Polres Gianyar, Balawista Pantai Lebih Gianyar, serta nelayan dan masyarakat sekitar.
