SURABAYA, InsertBali – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Klungkung, Anak Agung Gede Lesmana, meraih peringkat kedua dalam ajang ASKOMPSI Digital Leadership Government Award (ADLGA) 2025 yang digelar di Hotel Mercure Surabaya Grand Mirama, Kamis (20/11). Penghargaan diserahkan langsung oleh Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri, Dr. Ir. Restuardy Daud, M.Sc., CGRE.
Penghargaan ini diberikan kepada para pimpinan daerah yang dinilai berhasil menunjukkan kepemimpinan unggul dalam transformasi digital serta penerapan tata kelola pemerintahan modern. Pada kategori pemerintah kabupaten, penghargaan diberikan kepada:
Sekda Kabupaten Sidoarjo – Peringkat 1
Sekda Kabupaten Klungkung – Peringkat 2
Sekda Kabupaten Banyumas – Peringkat 3
Sekda Kabupaten Wonogiri – Peringkat 4
Sekda Kabupaten Pekalongan – Peringkat 5
Diselenggarakan oleh Asosiasi Diskominfo Provinsi Seluruh Indonesia (ASKOMPSI), Digital Leadership 2025 menjadi ruang apresiasi bagi daerah yang konsisten mengakselerasi digitalisasi layanan publik dan memperkuat kualitas birokrasi modern.
Raihan peringkat kedua ini menjadi bukti pengakuan nasional atas upaya Pemerintah Kabupaten Klungkung dalam mendorong transformasi digital melalui berbagai inovasi, mulai dari penguatan sistem informasi pemerintahan, peningkatan kualitas layanan digital, hingga optimalisasi kolaborasi lintas perangkat daerah. Langkah tersebut memberikan dampak signifikan terhadap efektivitas kinerja dan pelayanan publik.
Sekda Klungkung Anak Agung Gede Lesmana mengungkapkan rasa syukur atas penghargaan tersebut. Menurutnya, capaian ini merupakan hasil kerja bersama seluruh jajaran OPD dan dukungan para pemangku kepentingan.
“Ini adalah kebanggaan bagi Pemerintah Kabupaten Klungkung. Ke depan harus terus dipertahankan dan ditingkatkan, agar hasilnya semakin maksimal bagi kemajuan daerah serta percepatan pelayanan kepada masyarakat,” harapnya.
Dengan prestasi ini, Kabupaten Klungkung semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu daerah yang progresif dalam pemerintahan berbasis digital dan reformasi birokrasi menuju layanan publik yang cepat, mudah, dan berkualitas.



















