DENPASAR – Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta menegaskan pentingnya kolaborasi antar-kota Asia Pasifik. Pesan ini disampaikan saat menghadiri CityNet Asia Pacific ke-45 di Denpasar. Acara berlangsung di Bali Beach Convention Center Sanur, Minggu (26/10) petang. Lebih dari 120 delegasi internasional hadir dalam forum CityNet Asia Pacific 2025.
Kegiatan ini menjadi wadah kerja sama antar-kota Asia Pasifik. Para pemimpin kota berbagi pengalaman dan membangun jejaring kota berkelanjutan. Dalam suasana budaya Bali, Wagub Giri Prasta memasangkan udeng dan selendang endek.Tindakan ini melambangkan persahabatan dan kebersamaan antar-kota di Asia Pasifik.“Atas nama Pemerintah Provinsi Bali, saya mengucapkan selamat datang,” ujarnya.Ia menyebut Bali sebagai pulau sejuta inspirasi dan kolaborasi global.
Momentum ini menunjukkan semangat antar-kota dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan.Menurutnya, tantangan perkotaan saat ini semakin kompleks dan dinamis.“Kita hidup di masa tantangan urban yang semakin besar,” katanya. Ia menegaskan pentingnya nilai Tri Hita Karana dalam pembangunan kota.
Nilai ini menyeimbangkan hubungan manusia, alam, dan Tuhan.Filosofi tersebut bisa menjadi roh pembangunan berkelanjutan di Asia Pasifik.Giri Prasta menilai, pembangunan kota modern tak hanya soal infrastruktur. Tetapi juga menyangkut nilai kemanusiaan dan keharmonisan sosial. CityNet Executive Committee Meeting Asia Pacific 2025 mengusung tema penting. Temanya: “Building Harmony Rooted in Local Wisdom.” Artinya, membangun harmoni yang berakar pada kearifan lokal. Tema ini sejalan dengan visi Bali mengintegrasikan budaya dan teknologi.
Menurut Giri Prasta, Tri Hita Karana dapat menjadi model kota berkelanjutan. Nilai itu menyeimbangkan teknologi dan pelestarian ekologi perkotaan.Banyak kota Asia Pasifik kini menghadapi tekanan urbanisasi besar.Melalui kolaborasi, mereka dapat menciptakan solusi kota tangguh dan hijau.
Pembangunan Kota Berkelanjutan
Acara ini dihadiri tokoh penting, termasuk Vijay Jagannathan dan Hong-Seok Koo. turut hadir Wali Kota Denpasar I.G.N. Jaya Negara dan Wakil Wali Kota Kadek Arya Wibawa.
Hong-Seok Koo mengapresiasi keramahan dan semangat kolaboratif Bali. Menurutnya, CityNet Asia Pacific adalah momentum membangun masa depan kota. “Forum ini bukan hanya jaringan, tapi wujud pembangunan berkelanjutan,” ujarnya. Pertemuan ini memperkuat komitmen kolaborasi antar-kota Asia Pasifik.
Uniknya, CityNet Meeting ke-45 juga melibatkan perguruan tinggi di Bali.Hal ini memperlihatkan sinergi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat.Kegiatan berlangsung 26 hingga 28 Oktober 2025 di Denpasar. Sebagai tuan rumah, Kota Denpasar menampilkan konsep Smart City berbasis budaya.Inovasi digital, pengelolaan lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat ditampilkan secara menarik. Langkah ini memperkuat posisi Denpasar sebagai kota berkelanjutan di Asia Pasifik.
Dukung Pesemetonan, Wagub Giri Prasta Hadiri Mahasabha Bendesa Manik Mas di Gianyar
